Inilah Monster Kecil Kepala Datar dari Kutub Utara

 

Monstrillopsis planifrons yang berarti monster kecil berkepala datar. Foto: Aurélie Delaforge/University of Manitoba

 

Tidak selamanya, monster itu berukuran besar atau menakutkan. Ini yang terjadi, ketika James Dwight Dana pertama kali melihat dan memegang satu spesies plankton aneh di pertengahan abad ke-19. Dia tahu, ada sesuatu yang aneh di tangannya. “Monster kecil” ini kemudian dinamakan Monstrilla.

Sebuah ekspedisi tahun 2014 ke kawasan Arktik (Kutub Utara), selanjutnya mengungkapkan spesies baru dari monster kecil yang ada di balik bekunya es kawasan tersebut. Para periset menamainya Monstrillopsis planifrons, yang pada dasarnya berarti “monster kecil berkepala datar.” Penelitian ini menunjukkan kepada kita, betapa kawasan Arktik yang begitu luas, mempunya misteri-misteri yang menunggu untuk kita ungkap.

“Sebagai hasilnya, daftar spesies dan spesies lokal dan regional, diperkirakan akan tumbuh seiring eksplorasi daerah-daerah baru tersebut yang terus berlanjut,” kata penulis utama laporan tersebut, Aurélie Delaforge, sebagaimana dikutip dari GIZMODO.

 

Inilah struktur tubuh betina dewasa Monstrillopsis planifrons. Sumber: Jurnal ZooKeys, edisi 709: 1-16 (18 Oktober 2017)

 

Artikel riset ini sudah terbit di Jurnal ZooKeys, edisi 709: 1-16 (18 Oktober 2017). Judulnya “A new species of Monstrillopsis (Crustacea, Copepoda, Monstrilloida) from the lower Northwest Passage of the Canadian Arctic.”

Mengapa kita harus lebih tahu banyak tentang plankton? Alasannya, mereka adalah bagian terbawah alur rantai makanan namun, tidak banyak yang berusaha memahami plankton secara individu.

M. planifrons adalah krustasea mini yang tampak aneh. Hanya beberapa milimeter panjangnya, bermata satu, berkaki delapan yang semuanya berbulu, serta dilengkapi antena yang juga berbulu. Ada tambahan kaki belakang yang terlihat seperti kaki berang-berang dan alat kelamin yang terlihat begitu aneh. Seperti layaknya monster.

 

Wilayah riset yang dilakukan tim University of Manitoba. Sumber: Jurnal ZooKeys, edisi 709: 1-16 (18 Oktober 2017)

 

Berdasarkan rilis dari Universitas Manitoba, Kanada, penemuan ini sebenarnya tidak disengaja. Makhluk-makhluk tersebut, mengambang bebas di permukaan air hanya selama bulan, Mei dan Juni, di luar itu mereka adalah larva atau parasit yang menempel pada  kerang. Delaforge sendiri menyebut makhluk ini sebagai “alien”.

“Banyak hal yang tidak kita ketahui di Arctic dan apa yang tersembunyi di balik es tersebut. Ini adalah salah satu contohnya,” jelas Delaforge.

Zooplankton seperti ini diketahui mengambang dan mengikuti arus laut di bawah permukaan es kutub utara. “Adanya spesies ini diketahui pada 2004,” pungkasnya. (Berbagai sumber)

 

Persebaran Monstrillopsis di penjuru bumi. Sumber: Jurnal ZooKeys, edisi 709: 1-16 (18 Oktober 2017)

 

 

Kredit

Editor

Topik

Potret Buram Nelayan Tradisional

  Kondisi nelayan tradisional di Indonesia memprihantinkan. Negara makin tidak berpihak pada nelayan saja. Demi tingkatkan ekonomi, pemerintah izinkan privatisasi ruang laut dan pesisir serta sumber daya alam di dalamnya. Hingga perampasan ruang laut dan pesisir terus terjadi. Upaya-upaya masyarakat mempertahankan lahan pun tak jarang berakhir dengan jerat hukum. Belum lagi  wilayah tangkap  nelayan tradisional/kecil […]

Artikel terbaru

Semua artikel