Foto: Aksi OutSIDers Jogja Bersihkan Sampah Plastik

OutSIDers dalam acara bersih-bersih Jogja. Foto: Tommy Apriando

Kamis, 21 Februari 2013 sekitar 30 Outsiders Jogja (Fans Grup Band Superman Is Dead) berkumpul dengan berseragam lengkap berwarna hitam bertuliskan Dare to Care dan menggunakan ikat kepala bertuliskan “Reduce”.  Mereka menyusuri sepanjang jalan Mangkubumi hingga titik Nol Kilometer Jogja, memunguti sampah sambil memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar akan bahayanya limbah plastik.

Menurut koordinator Outsiders Jogja, Perenx kepada Mongabay-Indonesia mengatakan, kegiatan kawan-kawan Outsiders Yogyakarta ini dalam rangka hari sampah plastik sedunia, yang merupakan rangkaian kegiatan Dare To Care (Berani Untuk Peduli) yang bertujuan untuk mengajak kawan-kawan generasi muda pembaharu bangsa untuk lebih peduli terhadap isu lingkungan dan sosial. “Melawan segala bentuk ketidakpedulian masyarakat akan adanya krisis lingkungan dan sosial di lingkungan sekitar kami,” tegas Perenk.

Membersihkan sela-sela tanaman dan fasilitas publik dari sampah plastik. Foto: Perenx/OutSIDers Jogja

Puncak acara Dare To care sendiri adalah acara penggalangan dana berupa pagelaran musik yang dikemas sebagai kampanye isu lingkungan dan sosial  yang keseluruhan pendapatannya akan Outsiders sumbangkan kepada organisasi pecinta satwa/alam dan lingkungan dengan tujuan menyelamatkan keseimbangan alam ini.

Sampah plastik, bertebaran dimana-mana. BUah dari ketidaksadaran warga kota. Foto: Perenx/OutSIDers Jogja
Barisan OutSIDers saat bersih-bersih kota Jogja. Foto: Tommy Apriando
Berpose sebentar setelah lelah memungut sampah. Foto: Tommy Apriando

Kredit

Topik

Potret Buram Nelayan Tradisional

  Kondisi nelayan tradisional di Indonesia memprihantinkan. Negara makin tidak berpihak pada nelayan saja. Demi tingkatkan ekonomi, pemerintah izinkan privatisasi ruang laut dan pesisir serta sumber daya alam di dalamnya. Hingga perampasan ruang laut dan pesisir terus terjadi. Upaya-upaya masyarakat mempertahankan lahan pun tak jarang berakhir dengan jerat hukum. Belum lagi  wilayah tangkap  nelayan tradisional/kecil […]

Artikel terbaru

Semua artikel